27 Maret 2009

Bimbel

Saat ini bimbingan belajar tumbuh bak jamur ada dimana-mana, menjadi hal menarik untuk menulis bagaimana menyikapi munculnya bimbel dan bagaimana memilih bimbel?
Awal muncul bimbel kira-akira tahun 1970 an ketika dulu para siswa ingin masuk perguruan tinggi negeri mereka mempersiapkan diri dengan membahas soal soal ujian dengan metode singkat dan cepat. Belakangan ini bimbel muncul menggarap tingkat SD , SMP dan SMA . fenomena ini muncul karena beban pelajaran semakin berat dan orang tua sudah tidak mampu mendapingi anak anaknya,sehingga solusinya adalah menyerahkan anak-anaknya ke lembaga bimbingan belajar.
Dengan munculnya bimbel dan masalah pelajaran bagi anak-anak maka kita harus lebih selektif memilih bimbel terutama bagaimana cara mereka untuk memberikan materi dan siapa tutor tutornya ,bagaimana suasana belajar dan cari refrensi. Usia bimbel tidak menjamin bahwa bimbel itu bagus dan juga dengan cabang banyak tidak menjamin kualitas karena pengawasan kurang dan biasanya tutor/guru berada didekat bimbel itu.
Dalam bimbel gama interstudi 90 persen tutor berasal dari guru formal dan bahkan dosen yang sudah bergelar strata dua. Totor gama interstudi juga rata –rata pengalaman mengajar 10 tahun lebih. Kami menekankan pada tutor menjaga kualitas pelayanan sehingga anak anak merasa nyaman untuk belajar dengan konsep 5 S yaitu ,senyum , sapa, sopan sabar dan Smart.